sponsor kami



jual madu asli murah

23 Januari 2012

perilaku menyimpang akibat jejaring sosial

Kehadiran situs jejaring sosial seperti Facebook, Friendster atau
Twitter sedikit banyak telah mengubah perilaku dan gaya hidup
sebagian besar masyarakat. Pengaruh luar biasa dari jejaring
sosial dunia maya ini juga telah merasuk dalam kehidupan pribadi
para penggunanya, termasuk perilaku berhubungan dengan
orang lain. Menurut hasil sebuah penelitian terbaru di Amerika
Serikat, jejaring Facebook – yang saat ini merupakan situs yang
paling banyak diakses – telah mengubah banyak aspek perilaku,
khususnya terkait dengan cara menjalin hubungan dengan
pasangan. Ada banyak temuan menarik dari hasil survei terhadap
sekitar 3.000 pengguna ini. Sebanyak 1.377 pria dan 1.540 wanita
menjadi target dalam penelitian ini. Berikut adalah beberapa
temuan penting dari penelitian ini :
1. Tak jujur dalam status
24 persen facebookers tidak memasang status relationship mereka
sejujurnya. Dengan begitu, mereka lebih menyukai 'opsi terbuka'
pada kemungkinan selingkuh atau meneruskan flirting dengan
orang lain. Tercatat 27 persen pengguna tidak memasang status
hubungan sama sekali, dan setengah dari mereka masih
melajang.
2. Sarana Flirting70
persen pengguna mengaku memanfaatkan Facebook untuk
merayu atau menggoda teman. Sebanyak 24 persen si penggoda
ini mengunakan jejaring sosial untuk merayu orang lain
ketimbang pasangannya sendiri.
3. Membakar cemburu
59 persen mengaku sering cemburu karena pasangannya
berhubungan dengan orang lain di Facebook. Hasil penelitian Amy
Muise Ph.D dari University of Guelph, mengindikasikan, Facebook
berkontribusi memicu kecemburuan, bahkan pada orang yang
sebenarnya tidak punya kecenderungan atau sifat cemburuan.
4. Bencana posting wall
29 persen mengatakan bahwa kiriman pesan di dinding (wall) atau
foto dapat menimbulkan masalah dengan pasangan. Sebanyak 42
persen mengatakan, mereka mendapat keluhan dari pasangannya,
dan 11 persen dari yang disurvey menempatkan pasangan mereka
pada profil terbatas sehingga tak dapat mengakses atau melihat
semua aktivitas yang dilakukannya di Facebook (baik kiriman di
wall, kementar atau foto).
5. Pilih teman yang menarik
55 persen facebooker mengirim friend request kepada seseorang
yang mereka anggap menarik dan penting. Sebanyak 23 persen
mengirim ajakan teman pada orang tak dikenal tetapi
berpenampilan menarik.
6. Cari mantan kekasih
85 persen pengguna mencari dan menelusuri mantan kekasihnya
melalui Facebook. Sekitar 17 persen dari mereka selalu mengecek
halaman mantan kekasihnya, setidaknya sekali dalam seminggu.
7. Mengintai pacar atau eks pacar
59 persen facebooker selalu 'mengintai' profil pasangannya atau
mantan kekasihnya, mencari petunjuk tentang hubungan mereka
dengan orang lain. Apakah Anda juga termasuk pengintai?
8. Cinta lama bersemi kembali
32 persen wanita mencoba menjalin kembali hubungan dengan
kekasihnya di Facebook. Sekitar 16 persen dari wanita ini berstatus
sedang menjalin hubungan dengan seseorang. Bagaimana
dengan pria? Sekitar 36 persen pria mencoba menjalin kembali
dengan mantannya melalui Facebook; 1 dari 5 pria ini mengaku
sedang menjalin hubungan. Sementara itu sekitar 3 persen
responden mengakhiri hubungannya dengan membatalkan status
hubungan melalui Facebook.
9. Membobol akun pasangan
23 persen responden mengaku pernah membobol atau nge-hack
akun pasangannya di Facebook * Sebanyak 18 persen responden
mengaku tahu password pasangannya, sekitar 85% persen
mengaku diberitahu password-nya, 16% menebak password-nya,
dan 9% responden sengaja nge-hack akun Facebook pasangan.
10. Ajang selingkuh
Sebanyak 5 persen responden mengaku berselingkuh dengan
orang lain. Bagaimana mereka berselingkuh lewat Facebook? Para
responden memberikan sejumlah alasan;
- "Saya bosan dengan hubungan selama ini. Rayuan-rayuan di
Facebook memutuskan saya untuk berselingkuh."
- "Saya pernah bertemu bahkan tidur dengan dua lelaki yang saya
kenal di Facebook."
- "Ya, saya berselingkuh dengan seseorang yang saya temui di
Facebook (teman selingkuh saya adalah mutual friend dan satunya
lagi teman dekat)."
- "Saya membuat rencana-rencana untuk bertemu melalui pesan
di Facebook."
- "Ada seorang lelaki yang pernah saya kenal selama bertahun-
tahun. Walau saya berkencan dengan orang lain ketika itu seperti
halnya yang dia lakukan, kami masih sering kontak melalui
Facebook— semisal merancang pertemuan, mengekspresikan
perasaan satu sama lain dsb.''
- "Saya menggunakan pesan pribadi untuk merancang pertemuan
dengan mantan''.

Related Posts by Categories

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan tinggalkan komentar anda setelah membaca artikel kami, itu akan lebih menghargai kami sebagai penulis. Untuk anda yang mempunyai web atau blog silahkan tinggalkan komentar sebagai url agar anda mendapat backlink dari kami dan pembaca.